Di tengah upaya bangsa Indonesia membangun sumber daya manusia unggul, refleksi pemikiran senantiasa dibutuhkan sebagai alternatif pandangan untuk menelaah tantangan yang terjadi menyangkut proses peningkatan kapasitas manusia.
Salah satu inspirasi pemikiran yang relevan untuk kita baca hari in adalah sketsa pemikiran Prof. Drs. Abdul Malik Fadjar, MSc, Menteri Pendidikan Republik Indonesia periode 2001-2004. Pak Malik, begitu sapaan akrabnya, senantiasa menawarkan gagasan progresif, luwes, dan humanis, utamanya dalam konteks kebangsaan. Di sat bangsa Indonesia mengalami segregasi secara horizontal akibat sikap kaku dan intoleran dalam memahami tafsir agama dan politik, di sinilah pemikiran Pak Malik menjumpai titik relevansinya.
Buku in merangkum pandangan-pandangan progresif Pak Malik baik di bidang pendidikan, dialog lintas agama, politik, dan kemanusiaan, yang semuanya mengarah pada bagaimana seharusya bangsa ini dibangun. Esai-esai dalam buku ini ditulis oleh para sahabat dekat, murid, dan beberapa anak muda yang menyelami pemikiran Pak Malik melalui karya yang bertebaran di buku, jurnal, dan ruang digital. Praktis, tidak semua penulis di dalam buku in pernah berjumpa dengan beliau, tapi, semua esai dalam buku ini menggambarkan, sebuah gagasan progresif harus diturunkan ke generasi penerus.
Maaf belum ada informasi tentang penulis ini